Fakta Cara Mengetahui Keaslian Fosil Batu Mani Gajah

Cara Mengetahui Keaslian Fosil Batu Mani Gajah 

Batu fosil mani gajah termasuk sebagai batuan langka yang terbentuk di alam, konon menurut cerita batu mani gajah diyakini terbentuk dari mani atau sperma gajah yang terpendam di dalam tanah selama ratusan bahkan sampai ribuan tahun, yang kemudian mengalami proses kristalisasi dan mengeras sehingga menjadi batuan fosil yang keras.

Batu fosil mani gajah ini menurut pendapat ahli gemology mempunyai nama ilmiah Natural Calcite, yaitu batuan yang terbentuk dari proses alam hingga mengeras menjadi fosil karena proses alam selama ratusan tahun atau lebih. 

Berikut beberapa tips cara mengetahui keaslian batu mani gajah : 

1. Biasanya fosil batu mani gajah memiliki tingkat kekerasan yang rendah, sekitar 4-5 skala mohs. Oleh karena itu batu ini mudah pecah dan jika sampai pecah maka sulit untuk disatukan lagi seperti semula. Maka diperlukan sikap hati-hati extra tinggi baik dalam memakainya atau memprosesnya agar batu ini tidak pecah ketika diasah atau digosok. 
2. Memiliki serat kristal yang jika disorot memakai lampu senter maka terlihat seperti ada pola serat yang pecah-pecah (retakan) dan sebagian ada yang dapat terlihat serat retakannya meski tanpa di senter. 
3. Batu mani gajah jika diterawang menggunakan senter maka akan tembus cahaya dimana di dalamnya akan terdapat banyak bintik kecil yang mungkin merupakan sel sperma yang kemudian ikut terkristalisasi. 
4. Ketika masih dalam bentuk mentah (rough), fosil batu mani gajah bentuknya khas seperti umbi-umbian dan utuh tidak pecah. Saat masih terpendamg dalam lapisan tanah sudah mengeras dan memiliki warna yang bervariasi, mulai putih kekuningan (putih tulang), kuning, hingga coklat tua seperti madu. 
5. Usaplah dengan jari tangan pada permukaan batu mani gajah, maka batu ini akan terasa sangat dingin dan seperti berminyak (berlendir). 
6. Memiliki bau amis yang menguap dari fosil batu mani gajah setelah digosok-gosokkan dengan tangan. Karena bau amis yang keluar dari batu mani gajah sekilas mirip dengan bau amis dari sarang air liur burung walet. 
7. Bakar dengan korek api atau api rokok, batu mani gajah asli maka tidak akan terbakar atau meleleh, walau kadang meniggalkan sedikit bekas hitam atau putih. 
8. Gunakan cara ekstrim dengan ayam sebagai tester : pendam batuan ini dalam tanah lalu taburkan beras diatasnya. Biarkan ayam memakan beras tersebut sampai habis lalu perhatikan, jika ayam tetap menggali tanah di bawahnya maka itu indikasi batu mani gajah asli. 

Banyaknya permintaan akan batuan ini menyebabkan banyak ditemukan di pasaran batu mani gajah batu palsu. Biasanya yang dijual adalah batu jenis kalsedon (chalcedony) atau batu coral putih yang dijual sebagai batu mani gajah. Selain batuan diatas banyak juga yang memalsukanya dengan fosil getah damar (amber) karena memiliki warna dan karakter yang hampir mirip. 

Demikian sedikit ulasan cara mengetahui batu mani gajah yang asli. Semoga bermanfaat

Sumber :  Fakta Cara Mengetahui Keaslian Fosil Batu Mani Gajah

Fakta Cara Mengetahui Keaslian Fosil Batu Mani Gajah 2016-06-08T17:31:00+07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown